15 Juli 2023 - 21:23
Ratusan Pasukan Komando Cadangan Israel Tolak Bertugas

Setidaknya 250 pasukan regu tembak cadangan rezim Zionis mengancam akan menolak untuk bertugas, jika kabinet Israel masih melanjutkan langkahnya untuk melakukan reformasi yudisial.

Kabinet yang berkuasa di Rezim Zionis berencana untuk menyetujui RUU reformasi peradilan sebelum liburan musim panas Knesset pada akhir Juli.

Upaya kabinet rezim Zionis untuk mendominasi sistem peradilanIsrael dan perlawanan koalisi oposisi di Knesset telah meningkatkan protes dan pertikaian politik di tubuh rezim Zionis.

Kanal 12 TV rezim Zionis hari Jumat (14/7/2023) melaporkan bahwa 250 pasukan cadangan dari unit Sayeret Matkal (regu tembak rezim Zionis) memberitahu komandan mereka untuk melakukan aksi pembangkangan bertugas, jika kabinet perdana menteri Benyamin Netanyahu masih melanjutkan pengesahan reformasi yudisial.

Menurut laporan jaringan Kan Zionis, 106 tentara, pilot, dan perwira cadangan angkatan udara juga mengumumkan bahwa mereka akan menolak untuk berpartisipasi dalam latihan militer, untuk memprotes upaya kabinet Zionis melakukan reformasi yudisial.

Sebelumnya, media rezim Zionis melaporkan Rabu lalu bahwa sekitar 500 pilot dan petugas cadangan di angkatan darat berniat untuk menangguhkan aktivitas mereka sebagai protes terhadap RUU reformasi yudisial.

Menyusul tindakan ini, Herzi Halevi, Kepala Staf Angkatan Darat Zionis menegaskan bahwa pengunduran diri ratusan pilot dari Angkatan Udara akan menyebabkan kerusakan serius dan nyata pada kinerja pasukan ini.(PH)

342/